Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah, bagi para pekerja berat
seperti pembuat bata merah pada bulan ini memang menjadi bulan yang
penuh tantangan melihat produksi bata merah memerlukan tenaga yang
ekstra, tenaga yang benar- benar harus menguras keringat banting tulang
baik waktu pemrosesan tanah liat, pencetakan sampai finishing
pembakaran, kalau dilakukan disiang hari tentu sangatlah berat
Oleh karena itu banyak warga yang bekerja sebagai pembuat bata merah didesa kami, Kandangan Trucuk Bojonegoro memilih perubahan jadwal, kalau biasanya aktifitas produksi dilakukan di siang hari pada bulan ini diganti dimalam hari, seperti yang terlihat di salah satu tempat pembuatan bata merah milik pengusaha bata merah Bapak Jupri RT 15 RW 02 Kandangan Trucuk yang mempekerjakan lima orang karyawan aktifitas produksi bata merah tampak ramai dilaksanakan dimalam hari, hal ini merupakan solusi agar siang hari tidak terlalu capek dan dan untuk meminimalisir kemungkinan buka siang hari dibulan Ramadhan alias mokak/(ubay)
Oleh karena itu banyak warga yang bekerja sebagai pembuat bata merah didesa kami, Kandangan Trucuk Bojonegoro memilih perubahan jadwal, kalau biasanya aktifitas produksi dilakukan di siang hari pada bulan ini diganti dimalam hari, seperti yang terlihat di salah satu tempat pembuatan bata merah milik pengusaha bata merah Bapak Jupri RT 15 RW 02 Kandangan Trucuk yang mempekerjakan lima orang karyawan aktifitas produksi bata merah tampak ramai dilaksanakan dimalam hari, hal ini merupakan solusi agar siang hari tidak terlalu capek dan dan untuk meminimalisir kemungkinan buka siang hari dibulan Ramadhan alias mokak/(ubay)
EmoticonEmoticon